Melanjutkan catatan perjalanan 3 hari 2 malam Malaysia Singapura USS Family Backpacking, yang sebelumnya sudah di tulis di sini.

Sampai di hotel blm waktunya checkin. Seperti yang sudah di perkirakan sebelumnya, perjalanan dari Senai ke Tune Hotels tak lebih dari 25 menitan, itupun disambi ama pakcik driver teksinya untuk isi gasoline di pom petronas.

Kami menuju ke receptionist untuk memastikan sahaja bahwa bookingan kami sdh masuk.

Sekejap je di jawab sama mbak receptionistnya kalau bookingan sdh ok, titip tas, lalu menuju tempat makan di deretan ruko yang berada di depan hotel. Nama tempat makannya Bumbu Asli. Harga bersahabat, rasa juga pas dengan lidah kita org Indonesia. Bahkan abang penjual nasinya bilang kalau mau soto juga ada seharga 6 ringgit. Tapi saya jawab masak jauh jauh datang ke Malaysia cuman buat makan soto tapi jawabnya dalam hati hehe…. Rata2 per org biaya makan di situ 6-10 MYR.

Setelah makan balik ke hotel. Blm masuk waktu checkin yang pk 14.00 waktu setempat. Tunggu sebentar sambil observasi sekitar hotel. Terlihat ada mini market seven eleven, dan ada agen travel yang bisa menyediakan shuttle ke USS. Saya order shuttle ke USS utk 5org pp biayanya sebesar 35MYR/org. Balik ke hotel di info sama petugas receptionist bahwa room is ready and you can use it…. padahal waktu masih menunjukkan sekitar pk 13.00. Tenkyu….

Nah saat observasi itulah tahu bahwa resto safron sdh tutup. tau ada resto tsb krn sblm berangkat pernah baca beberapa blog papan atas ada yg ngebahas bahwa di lt 2 tune hotel danga bay ada resto yang menyajikan menu2 india dan halalan toyiban. Nama restonya kalo gasalah inget saffron cuisine. Ada nasi lemak juga. Baru tahu bahwa resto tsb sdh tutup. haha….

Masuk room, istirahat, bersih badan, sholat.

Setelah segar, kami menuju Laman Mahkota Istana Bukit Serene untuk foto2. Jalan Kakik sore mendung kala itu begitu syahdunya bersama istri dan anak anak. 🙂

Catatan lengkap mengenai laman mahkota bukit serene bisa di baca di sini.

 

Hari Kedua

Kami bersiap menuju Sentosa Island di Singapore guna main ke USS naik shuttle yg sdh di order sebelumnya. Tiket USS sdh bawa dari tanah air order jauh hari sebelum berangkat. Kena rate 549.00IDR/org.

Wkatu itu berangkat dari depan hotel pk 7.30 sampai uss pk 10.30. Jadi usahakan sdh bawa tiket dari tanah air krn kalau beli on the spot berarti ada tambahan waktu antri beli tiket yang kalau saya perhatikan bisa mencapai 60 menit. Sayang kan…..

Sebelum menluncur kami di beri brief singkat alur imigrasi keluar Malaysia dan imigrasi masuk Woodlands di Singapore. Kami berlima & penumpang shuttle yang lain di beri form imigrasi untuk di sertakan saat menunjukkan passport di woodlands. Tiba – tiba deg, teringat artikel – artikel dan postingan2 di group yang sering membahas maraknya random check yang semakin intens di lakukan oleh para petugas imigrasi sg, khususnya borderland woodlands ini dan satu jalur lagi yang dari batam. Dag dig dug deh hehe… galau wakwaw

Dan segera kegalauan itu sirna tatkala disambut sapaan mesra dari petugas imigrasi di Woodland
“PakCik…”
Saya jawab: Ya?
“Yu ikuti petugas yang itu untuk masuk sekejap je ke dalam office”
Anjirrrr, sekejap je jare, Ndiasmu kuwi wkwkkwwk ndasmu kotak hahah

Tapi ternyata emang sekejap kok hehe….. catatan lengkap mengenai random check yang saya alami akan di bahas di artikel tersendiri 😀 seruuuu ahahah

Lepas dari imigrasi jelas saya tinggal sorangan. Shuttle dengan asyiknya meluncur menuju Sentosa Islands bersama penumpangnya & tentu juga bersama istri dan anak2 saya. Nah mumpung lagi sendirian, Hehe… kesempatan neh 😉 Hush….

bersambung…

Catatan Perjalanan 3 Hari 2 Malam Malaysia Singapura USS Family Backpacking – Bag. 1
Catatan Perjalanan 3 Hari 2 Malam Malaysia Singapura USS Family Backpacking – Bag. 3