Nias. Pulau yang terletak di sebelah barat Pulau Sumatera. Memiliki pesona alam yang menarik untuk di kunjungi. Seperti rumah – rumah tradisional yang masih banyak terdapat di sana. Pantainya pun menarik untuk di kunjungi karena merupakan salah satu jujugan peselancar baik skala nasional maupun internasional.

Dan tak kalah penting adalah budaya lompat batunya atau yang lebih di kenal dengan fahombo.

Orang Nias kental dengan budaya megailitk. Banyak di temui di Nias peninggalan – peninggalan sejarah berupa bangunan / tempat yang terbuat dari batu-batu besar. Termasuk tumpukan batu yang biasa di gunakan pada tradisi Lompat batu.

Tradisi / budaya lompat batu telah dilakukan sejak jaman leluhur suku Nias (ono Niha). Sejatinya lompat batu adalah di gunakan untuk melatih para prajurit Nias dalam berperang. Konon jaman dulu sering terjadi peperangan antar suku, dimana lompat batu tersebut adalah untuk melatih prajurit agar bisa melompati benteng musuh yang cukup tinggi.

Seiring berjalannya waktu, tradisi / budaya lompat batu sedikit berubah fungsi. Karena sudah tidak ada lagi perang antar suku maka lompat batu sekarang lebih berfungsi sebagai simbol budaya orang Nias, dan kadang juga di gunakan untuk menentukan seorang pemuda Nias apakah ybs sudah dewasa atau belum.

Nah hingga kini budaya tersebut tetap eksis dang ngehits di kalangan para traveller. Kurang afdol rasanya kalau ke Nias tanpa melihat budaya lompat batu.

Ket: gambar dari dteik travel.