Tags

, ,

Oke… Langsung saja… Beberapa waktu yang lalu kami berkunjung ke Kampung Coklat Blitar. Destinasi wisata baru di kota Blitar. Yang cari alternatif krn semua destinasi di Batu pernah di kunjungi, anda boleh mencoba ke Wisata Edukasi Kampung Coklat Blitar.

Bagaimana impresinya… yuk kita ceikidot…

Kampung Coklat berlokasi agak jauh dari pusat kota blitar. Kalau di lihat di maps ada sekitar 12 km dari pusat kota arah ke utara. Bisa ditempuh sekitar 20 – 30 menit dari pusat kota. Yang biasa ke kota Blitar, ntagh itu dari kediri, malang atau surabaya, atau kota2 lain, berarti ada tambahan waktu estimasi kedatangan seperti disebut barusan.

Lepas kota Blitar jalan yang menuju ke lokasi cenderung sempit, khas jalanan daerah di bawah tingkat 2 / kota. Hanya 1 lajur. Jadi ya gitu d, perlu di antisipasi juga kemacetan. Apalagi pas peak season. Huah…. bisa muacet, pakek u :p~

Yang kami alami kemarin macet si, cuman ga parah krn kami tiba menjelang tutup 😀 terpantau tiba di ticket box sekitar pk 15.00. Kok sore…? Krn sudah kena macet parah sblm kota blitar hahah … Ya kami ke sana pas libur lebaran kemarin… itu pun lewat daerah kandangan bareng dst. Berangkat pagi jam 8an dari Sby. Coba lewat Malang whuah…. bisa2 sampe tujuan sdh tutup wkwkwk….

Tiba di lokasi terliat banyak yg menawarkan parkir. Agag sangsi tadinya mau parkir. Tapi ternyata model parkirnya memang seperti itu. Memanfaatkan lahan seadanya di sekitar Kampung coklat. Seperti parkir liar gitu. tapi tenang, aman kok dan budaya orang desa, bersahabat. 😀 Parkir boil cuman 5rb perak. Ahs dapet parkir yang persis depan lokasi. Tetap 5rb meski pengunjung bejibun.

Beda ama di kita, ambil contoh KBS aka Kebun Binatang Surabaya. Parkir bisa melonjak hingga 100 bahkan 200% saat peak season. Buseettt….

Krn sudah menjelang tutup kami tidak bisa maksimal mengeksplor seluruh fasilitas yang tersedia di Kampung Coklat Blitar yang lahanya lumayan luas ini. Fasilitas lengkap bisa di cek ke situsnya kampung coklat lsg.

Aroma coklat kuat tercium di sepanjang alley menuju ticket box. Terlihat sejarah coklat di dinding di sepanjang alley. Ticket murah meriah 5rb per orang. Lanjut masuk disambut pohon coklat yang rindang. Terlihat area live music, lengkap dengan band yg sedang perform. Lanjut terus cari mushola. Mushola terletak agak di dalam. Mushollanya luas, pake bgt.

Lanjut….

Terlihat area bermain untuk anak2. Ada bermacam permainan tersedia seperti trampolin, skuter, mobil battery (yg saat itu sedang rusak), kano, dll. Semua permainan tsb bisa dinikmati oleh anak – anak dengan membeli tiket terlebih dahulu di counter tiket di lokasi playground.

Tidak perlu takut kelaparan selama berada di dalam lokasi. krn banyak makanan dan minuman di jual di dalam lokasi. Mulai dari jajanan spt es coklat, ice cream, pop corn coklat, macam2 pastry, bakso, sampai makanan berat yang di sajikan prasmanan pun tersedia.

Harga jajanan seperti es coklat, ice cream coklat popcorn dan sejenisnya berkisar antara 10 – 15rb. Makan berat ala prasmanan ga sempat nyobain krn sdh makan di luar lokasi 😀

IMHO bagian yang paling menarik di kampung coklat blitar ini adalah chocolate gallery. Disinilah jantungnya kampung coklat. Chocolate Gallery ini bagaikan oase di tengah gurun pasir 😀 Dan disinilah tersedia berbagai macam coklat yang bisa di bawa sebagai ole – ole.

Harga bervariasi, dengan range antara 6.000 rupiah sampai dengan 100.000 rupiah. Ok mzbro & mbsiz… selamat berburu coklat….